Kamis, 04 November 2010

andai hidup gue itu berakhir sekarang

Pernah ga sih lo merasa semuanya itu ga aka nada gunanya, ga tau kenapa gue bosan sama hidup ini. Andai tuhan tahu apa yang gue rasakan, andai tuhan memanggil ku di sisinya. Saat ini aku merasa benci benci dengan semuanya dari nyokab, bokap dan semuanya. Gue inggin cepat2 mengakhiri hidup initapi gue sadar apa yang tuahan kasih dan takdir tuhan ga akan bias gue ubah. Tapi kadang gue inggin banget hidup tanpa rasa seperti ini. Gue pengen ada di tempat yang sepi damai dan tenang terutama pergi untuk meninggalkan semuanya. Gue rela ningalin ade, nyokab, bokap untuk selamanya tapi sayangnya tuhan masih inggin melihat gue, dia inggin gue hidup di dunia ini. Gue ga tahu apa yang tuhan ingginin buat gue, tapi gue Cuma bias berdoa semoga tuhan mengambil nyawa gue. Gue pengen terbang di langgit yang biru, dan bereuforia disana seperti bebas, lepas tanpa harus gue temui semuanya, semua orang yang bikin gue muak semua orang yang bikin gue sebel. Gue ga tahu kapan tuhan mangil gue ke sana. Kenapa sih harus gue yang di cipkana di dunia ini? Kenapa ga yang lain aja, kenapa harus gue? Kenapa harus gue yang menempati jasad dan raga ini. Andai waktu dulu gue dapet memilih gue ga akan mau jadi manusia yang begitu penderitaan. Tapi inilah sesuatu yang harus gue hadapi gua ga biasa menolak tadir dengan gtu aja. Gue ga bisa , tapi rasanya klo seperti ini gue sakit. GUE PENGEN PERGI ke tempat dimana keadanya damai dan tenang di mana gue merasa terlahir kembali. Andai aja gue bisa pergi kesana sekarang.  

1 komentar: